Kelahiran Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) Universitas Islam Raden Rahmat (UNIRA) Malang tidak terlepas dari kelahiran Perguruan Tinggi Islam Raden Rahmat diawali dengan berkumpulnya Para Ulama yang ada di Malang dipimpin oleh; KH Mahmud Zubaidi, MA (Alm), dan H. Djihaduddin (Alm), setelah mencermati dan memperhatikan perkembangan masyarakat yang ada diwilayah Kabupaten Malang dengan berbagai macam potensi yang ada baik dari Sumber Daya Alam (SDA) maupun Sumber Daya Manusia (SDM). Menyadari hal tersebut, maka dirasa sangat perlu untuk berpartisipasi dalam membangun kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) untuk dipersiapkan menjadi manusia terdidik yang pada saatnya mampu menjadi tenaga-tenaga profesional dibidangnya masing-masing, dan khususnya dibidang pendidik yang berkualitas.
Dengan mempersiapkan manusia yang demikian pada akhirnya mereka akan mampu mengelola SDA dengan sangat baik sekaligus dibidang pendidikan akan menjadi seorang pendidik diinstitusi pendidikan mulai ditingkat dasar sampai menengah. Pada akhirnya lahirlah semangat untuk mendirikan Yayasan Perguruan Tinggi Islam (YPTI) Raden Rahmat Malang yang sekaligus melanjutkan Fakultas Tarbiyah Unisma Malang yang berada di Kepanjen. Penggunaan nama “Raden Rahmat” didasarkan pada sosok Sunan Ampel atau Raden Rahmat sebagai salah seorang wali perintis dan pioner dakwah Islam Ahlussunah Waljamaah di Tanah Jawa sekaligus keberhasilannya melakukan da’wah Islam di wilayah Jawa Timur mampu melakukan perubahan kondisi masyarakat dengan cara-cara yang santun dan damai sesuai dengan nilai-nilai Islam rahmatan lil alamiin. Sehingga semangat yang demikian menjadi inspirasi sekaligus motivasi yang kuat bagi Yayasan untuk menggunakan nama kebesaran Raden Rahmat.
Diawali dengan berdirinya Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Raden Rahmat pada Tanggal 16 Maret 1989, telah menghasilkan ribuan alumni dalam bidang agama, khususnya bidang Pendidikan Agama Islam. Mereka bekerja dalam berbagai sektor kehidupan, khusunya pendidikan, dakwah, dan kegiatan sosial kemasyarakatan. Terlepas dari keberhasilan dan perannya selama ini, STIT Raden Rahmat senantiasa melakukan langkah- langkah pengembangan menuju perguruan tinggi yang modern. Pada Tahun 2010 beralih Status menjadi Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Raden Rahmat berdasarkan surat Keputusan Dirjen Pendidikan Islam, Nomor: Dj.I/200/2010 Tentang Persetujuan Alih Status Perguruan Tinggi Agama Islam Swasta. Sejak itulah secara resmi STIT Raden Rahmat menjadi STAI Raden Rahmat Kepanjen Malang.
Beralih status menjadi STAI maka mandat STAI Raden Rahmat tidak hanya dalam bidang Pendidikan Agama Islam, tetapi juga Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, dan Ekonomi Syari’ah dan Perbankkan Syrai’ah. Melalui dinamika ini maka upaya untuk mengintegrasikan ilmu agama dan ilmu umum menjadi sebuah keniscayaan. Setelah STAI Raden Rahmat berjalan ± empat tahun, masih dirasa kurang cepat dalam melakukan akselerasi dibidang pendidikan, mengingat tantangan Global terus berjalan dengan sangat cepat. Dari situlah muncul inisiatif dikalangan Yayasan dan civitas akademik STAI Raden Rahmat untuk berikhtiar dan berdoa secara maksimal untuk melakukan perubahan status Perguruan Tinggi (PT) menjadi Universitas.
Status Universitas telah tercapai disaat Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Bapak Prof. Dr. Mohammad Nuh, DEA melalui Surat Keputusan Kemendikbud RI Nomor 188/E/O/2014 tentang Pendirian Universitas Islam Raden Rahmat (UNIRA) Malang. Dengan demikian, UNIRA Malang mendapat amanat untuk melakukan percepatan dalam meningkatkan kualitas SDM Indonesia dalam berbagai bidang keilmuan, yang terbagi dalam: (1). Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) terdiri dari program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI), Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI), Ekonomi Syari’ah (ES) dan Perbankkan Syari’ah, (2). Fakultas Psikologi dan Ilmu Pendidikan (FPIP) terdiri dari Program Studi Psikologi, Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) dan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial (PIPS), (3). Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial terdiri dari Program Studi Manajemen, dan Ilmu Pemerintahan, dan (4). Fakultas Teknik Ilmu Komputer dan Agroteknologi (FTIKA), terdiri dari Program Studi Teknik Mesin (TM), Teknik Elektro (TE), Teknik Informatika (TI), Sistem Informasi (SI), dan Agroteknologi (Agrotek), serta (5). Program Pascasarjana Pendidikan Agama Islam (PAI) dengan distingsi Peace Education.
Pada tahun 2020, tepatnya pada tanggal 8 Juni 2020 berdasarkan Surat Keputusan Rektor Nomor 37/SK/RRR/VI/2020 tentang Perubahan Fakultas dan Program Studi di Lingkungan UNIRA Malang, Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) UNIRA Malang terbentuk, dengan mengelolah dua Prodi, yakni; Prodi S1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar dan Prodi S1 Pendidikan IPS. Dengan hadirnya FIP UNIRA Malang diharapkan meningkatnya animo mahasiswa. Selain itu, relevansi perubahan ini untuk memperluas jejaring sehingga terjadi peningkatan tri dharma perguruan tinggi di lingkungan UNIRA Malang khusus FIP.