Kepanjen, 12 Januari 2025 – Sepuluh mahasiswa terpilih dari Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) Universitas Islam Raden Rahmat (UNIRA) telah memulai petualangan akademik dan pengabdian masyarakat mereka dalam program Kuliah Kerja Nyata (KKN) dan Praktik Pengajar Lapangan (PPL) Internasional di Thailand. Program bergengsi ini akan berlangsung mulai 12 Januari hingga 08 Maret 2025, membekali mahasiswa dengan pengalaman berharga dalam lingkungan lintas budaya.
Dari total sepuluh peserta, lima mahasiswa berasal dari Program Studi Pendidikan IPS, yaitu Madjidatul Nur’aisyah, Azimatul Mahmudah, Rifki Ridwan Fauzi, Dea Amanda Putri, dan Kharis Budianto. Mereka didampingi oleh dosen pembimbing lapangan Bapak Dr. Hamidi Rasyid, M.Pd. Sementara itu, lima mahasiswa lainnya berasal dari Program Studi Pendidikan Guru SD, yakni Putri Anggraini Taufiqi, Muhammad Badrus Sholeh, Riza Aulia, Ellena Hidayatus Sania, dan Mochammad Mey Lano Novardy Halim, di bawah bimbingan Ibu Tety Nur Cholifah, M.Pd.
Para mahasiswa ini akan ditempatkan di sembilan sekolah yang tersebar di wilayah Narathiwat, Thailand, meliputi:
- Sriwarin School
- Ban Kayae School
- Bukit Pracha Uppatham School
- Ban Ka Deng School
- Ban Buke Betae School
- Ban Ibatu School
- Ban Bangoisinae School
- Ban Yaning School
- Anuban Rangae School
Tugas utama yang diemban oleh para mahasiswa adalah mengajar Bahasa Inggris dasar kepada siswa setempat. Selain itu, mereka juga terlibat dalam berbagai kegiatan pendukung yang memperkaya pengalaman belajar dan interaksi budaya, seperti pengelolaan perpustakaan, penyelenggaraan kuis edukatif, mengajar mengaji, pelatihan nasyid, senam pagi bersama, hingga kelas memasak makanan Indonesia sambil memperkenalkan kosakata Bahasa Indonesia kepada komunitas lokal.
Selama menjalani program ini, mahasiswa dihadapkan pada sejumlah tantangan, termasuk perbedaan bahasa dan budaya yang menuntut adaptasi cepat. Akses transportasi di daerah pedesaan yang cenderung terpencil serta penyesuaian diri dengan cita rasa makanan lokal yang cenderung asam juga menjadi bagian dari dinamika pengalaman mereka.
Kendati demikian, tantangan-tantangan tersebut justru dianggap sebagai kesempatan berharga. Para mahasiswa FIP UNIRA melihatnya sebagai ajang untuk memperkuat kompetensi lintas budaya dan global, mengasah kemampuan adaptasi, serta mengembangkan kreativitas dalam menghadapi berbagai situasi. Pengalaman KKN-PPL Internasional ini diharapkan tidak hanya memberikan kontribusi positif bagi masyarakat Thailand, tetapi juga menjadi bekal tak ternilai bagi pengembangan diri mahasiswa sebagai calon pendidik dan pemimpin masa depan yang berwawasan luas.
Dokumentasi pengantaran KKN PPL Internasional Thailand

Penyambutan kedatangan dosen dan mahasiswa Indonesia dilaksanakan di Anuban Rangea School, Narathiwat dengan sangat meriah dan berkesan. Acara ini dimulai dengan sambutan dari guru Thailand, diikuti dengan penampilan tari Muathay yang dibawakan oleh anak-anak Thailand. Pada akhir acara para dosen memberikan arahan dan motivasi kepada kami untuk menjalani KKN PPL ini dengan penuh semangat. Dan berharap dapat menjalani kegiatan ini dengan lancar dan sukses selama 2 bulan di Thailand.
Dokumentasi penyerahan & penerimaan tempat PPL di Bangoinaesinae School

Salah satu mahasiswa Prodi Pendidikan IPS yaitu Madjidatul Nur’Aisyah ditempatkan di Sekolah Bangoisinae, Yala, Thailand dan disambut sangat baik oleh guru dan anak-anak. Di awal kedatangan, Majida diajak pergi ke hotel untuk merayakan kedatangan mahasiswa dengan karaoke dan makan bersama. Setelah itu saya tinggal bersama anak-anak yang berada di dekat sekolah. Ketika dosen berkunjung , ia juga berkesempatan untuk memberikan sambutan dan rasa terima kasih kepada para dosen dan guru di sekolah. Majida sangat bersyukur dan senang karena diterima dengan sangat baik oleh guru dan anak-anak di Sekolah Bangoisinae.
Dokumentasi kegiatan mengajar di kelas

Dalam proses pembelajaran, mahasiswa menggunakan metode Video Based Learning untuk menarik minat siswa dan memudahkan mereka dalam memahami materi. Salah satu materi yang saya ajarkan adalah letak geografis negara Thailand, yang mana saya menjelaskan bagaimana letak tersebut mempengaruhi kondisi kebudayaan di negara Thailand dengan menggunakan bahasa Melayu. Para siswa selalu antusias dan bersemangat setiap pembelajaran yang saya ajarkan.
Dokumentasi study tour bersama anak-anak asrama

kegiatan study tour bersama anak-anak asrama di Delong Garden, Phatthalung yang merupakan tempat wisata edukatif. Di tempat ini, anak-anak dapat mengikuti berbagai kegiatan yang memberikan pengalaman belajar yang menyenangkan dan interaktif, seperti membuat kue, pizza, minuman, hiasan lilin, dan membuat media tanam jamur. Kemuadian mahasiswa bertugas mendampingi dan membantu anak-anak melakukan kegiatan tersebut. Kegiatan ini memberikan pandangan baru bagi saya tentang pentingnya melatih keterampilan dan wawasan yang luas kepada anak-anak, sehingga mereka dapat memiliki pengalaman belajar yang lebih menyenangkan dan efektif.
Dokumentasi kegiatan senam pagi bersama siswa-siswi dan guru

Selain kegiatan pembelajaran di kelas, mahasiswa juga mengadakan kegiatan senam pagi bersama siswa dan guru di sekolah Bagoisinae. Kegiatan senam pagi ini rutin dilakukan setiap pagi untuk meningkatkan kesehatan dan kesegaran jasmani warga sekolah. Mahasiswa membuat gerakan-gerakan senam yang menyenangkan dan mudah diikuti oleh siswa serta menggunakan lagu Sajojo sebagai pengiring senam untuk mengenalkan lagu daerah Indonesia kepada orang Thailand. Para siswa dan guru juga sangat bersemangat mengikuti kegiatan senam pagi ini, sekaligus menciptakan suasana yang menyenangkan dan membangkitkan semangat pagi.
Dokumentasi kegiatan pramuka

Mahasiswa ikut serta dalam kegiatan Pramuka di Sekolah Bagoisinae, Thailand yang dilaksanakan di alam terbuka. Kegiatan ini bertujuan untuk melatih keterampilan fisik, kepemimpinan, kekompakan tim dan kepedulian lingkungan. Mahasiswa bertugas membimbing mereka untuk melakukan yel-yel dan game yang menyenangkan dan interaktif. Melalui kegiatan ini mahasiswa mendapatkan pengetahuan dan pengalaman baru tentang kegiatan Pramuka yang ada di Thailand.
Dokumentasi mengaji di asrama

Dalam kegiatan KKN ini, mahasiswa juga mengajar ngaji Iqro dan Al-Quran kepada anak-anak di asrama setiap magrib sampai isya’. Kegiatan ini dilakukan untuk membantu meningkatkan pemahaman agama dan mengembangkan kemampuan spiritual mereka. Kegiatan mengajar ngaji ini juga mempereratkan hubungan saya dengan anak-anak asrama dan memberikan pengalaman yang berharga bagi mereka. mahasiswa sangat bangga dapat berbagi ilmu dan pengalaman baru dengan anak-anak asrama.